Meski begitu, Boy Yandra menyampaikan harapannya supaya para guru dan kepalah sekolah kita kompak satu sama lain serta mampu mengendalikan emosi saat menghadapi siswa 'bermasalah'.
"Dan juga bagaimana kita bisa dekat dengan para murid. Tolong anak murid dijaga dengan baik, yang sifatnya emosi-emosi dijaga, bersikap baik dengan anak kita walaupun dia bandel," jelas Boy Yandra.
Dirinya juga berharap para guru berkomunikasi baik dengan orang tua siswa. Salah satunya dengan melibatkan para psikolog yang bertugas di Pemerintah Kabupaten Bangka. "Jadi komunikasi kita dengan murid-murid dan orangtuanya itu harus baik, sehingga tidak ada salah paham," ungkapnya.
Ia juga mendukung dan menjamin tindakan guru dalam mendisiplinkan siswa apabila dilakukan dengan aturan-aturan yang berlaku supaya membuat murid-murid menjadi lebih baik. "Saya juga akan memfasilitasi nanti para guru bertemu dengan Bupati dan Bagian Hukum supaya saat mengajar merasa aman dan tidak ada ketakutan-ketakutan yang timbul nantinya," ungkapnya. (u2)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.