Berita Pangkalpinang
Pangkalpinang Catat 27 Kebakaran Lahan Sepanjang 2024
Kepulauan Bangka Belitung telah memasuki musim kemarau sejak akhir minggu pertama Juli 2024.
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Pangkalpinang mencatat, sepanjang Januari-Agustus 2024, sedikitnya terjadi 27 kasus kebakaran lahan di Pangkalpinang.
Selain itu, tercatat pula 15 kejadian kebakaran rumah dan ruko, 3 kebakaran mobil, serta 7 kebakaran lainnya seperti kebakaran tiang listrik dan tabung gas.
Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Pangkalpinang tetap mewaspadai potensi terjadinya kebakaran. Potensi tersebut masih ada lantaran musim kemarau kemungkinan bakal bertahan hingga beberapa bulan ke depan.
"Kami sudah bersiap menghadapi situasi ini dengan optimal, baik dari segi personel maupun peralatan," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Kota Pangkalpinang, Syakhron Harahap, Senin (12/8/2024).
Syakhron menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan lima armada pemadam kebakaran dan satu unit mobil komando untuk menghadapi potensi kebakaran lahan di ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Selain itu, satu unit mobil operasional juga siap digunakan.
"Setiap hari, kami menyiagakan 50 personel yang ditempatkan di lima posko pemadam kebakaran, yaitu Posko Induk Girimaya, Posko Pinang Pura Taman Sari dan Gerunggang, Posko Pinang Satu Gabek, Posko Rusunawa Pangkalbalam, dan Posko Temberan Bukit Intan," ujar Syakhron.
"Dengan personel dan peralatan yang sudah disiagakan, Pemadam Kebakaran Kota Pangkalpinang siap menghadapi segala kemungkinan dan mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati serta segera melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran," tuturnya.
Meningkat sejak awal Juli
Sekadar diketahui, Kepulauan Bangka Belitung telah memasuki musim kemarau sejak akhir minggu pertama Juli 2024. Musim kemarau ini kemungkinan akan bertahan hingga beberapa bulan ke depan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pun memprediksi cuaca cerah akan terus menyelimuti Babel. Kendati demikian, tetap ada kemungkinan perubahan cuaca yang perlu diwaspadai.
Syakhron mengakui musim kemarau tahun ini di Pangkalpinang datang lebih cepat dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu ditunjukkan dengan adanya peningkatan jumlah kasus kebakaran lahan sejak awal Juli 2024. Biasanya, peningkatan kasus baru terjadi pada Agustus hingga Desember.
"Berdasarkan data tahun 2023, bulan September mencatat jumlah kejadian kebakaran lahan tertinggi dengan 110 kejadian, sementara tahun ini, kejadian kebakaran sudah mulai terjadi sejak bulan Juli. Bulan Agustus 2023 kebakaran lahan itu 31 kejadian," tutur Syakhron.
"Biasanya pada bulan Agustus sampai dengan Desember baru sering terjadi kebakaran lahan, tetapi mudah-mudahan tahun ini tidak," lanjutnya. (t2)
YKAN-Pemprov Gelar Lokakarya Rencana Aksi Pengelolaan Mangrove di wilayah Babel |
![]() |
---|
DPRD Bangka Belitung Berduka Atas Meninggalnya Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Aksi Damai di Kantor DPRD Babel, Mahasiswa Sampaikan 16 Tuntutan |
![]() |
---|
Dosen UBB Beri Sosialisasi Digital SafeGuard bagi Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Segera Bentuk Satgas Penertiban Timah, Gubernur Babel: Kita Akan Bersihkan Penyelundupan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.