Berita Belitung

Jenazah Ditemukan Tergeletak di Kebun, Unit Inafis Satreskrim Belitung Lakukan Penyelidikan

Sesosok jenazah ditemukan tergeletak di sekitar kebun yang berlamat di Dusun Air Rembikang, Desa Air Seruk, Kabupaten Belitung pada Senin (16/9).

Istimewa/dok Sie Humas Polres Belitung
Unit Inafis Satreskrim Polres Belitung mengevakuasi jenazah yang ditemukan di Dusun Air Rembikang, Desa Air Seruk pada Senin (16/9/2024). 

TANJUNGPANDAN, BABEL NEWS - Sesosok jenazah ditemukan tergeletak di sekitar kebun yang berlamat di Dusun Air Rembikang, Desa Air Seruk, Kabupaten Belitung pada Senin (16/9) siang. Jenazah laki-laki berbaju kaos ungu lengan panjang itu ditemukan di pinggir jalan tanah sekitar perkebunan warga. 

Belum diketahui pasti penyebab kematian korban tapi informasinya jenazah sudah dievakuasi ke RSUD Marsidi Judono. "Unit Inafis Sat Reskrim Polres Belitung telah melakukan identifikasi dan membawa jenazah ke RSUD Marsidi Judono untuk dilakukan Visum Et Repertum. Proses ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kematian korban," ujar Kasat Reskrim Polres Belitung, AKP Fattah Meilana

Berdasarkan informasi, jenazah pertama kali ditemukan warga sekitar ketika melintas di jalan. Lalu, kejadian tersebut langsung dilaporkan kepada kepala desa dan diteruskan ke Polsek Sijuk. Laporan diteruskan ke Polres Belitung dan Unit Inafis Satreskrim langsung menuju lokasi kejadian. 

"Kami saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian," ujar Fattah Meilana

Berdasarkan informasi, jenazah laki-laki tersebut diketahui bernama Tarmuji (49) yang memiliki kebun yang tak jauh dari lokasi penemuan jenazah.  Ia menjelaskan jenazah pertama kali ditemukan oleh pasutri Aris dan Septiyani yang sedang dalam perjalanan pulang ke rumah. 

Mereka melihat jenazah Tarmuji terbaring tak sadarkan diri di dekat kebun miliknya sendiri. Kemudian, menurut keterangan Barti, tetangga dekat kebun milik korban, Tarmuji sempat meminta air beberapa jam sebelumnya. 

Tujuannya untuk memadamkan api yang membakar lahan kebun miliknya. "Unit Inafis Sat Reskrim Polres Belitung telah melakukan identifikasi dan membawa jenazah ke RSUD Marsidi Judono di Tanjungpandan untuk dilakukan Visum," kata Fattah. 

Kepala Desa Air Seruk, Prasetya Yoga membenarkan kejadian penemuan jenazah di wilayahnya. Menurutnya, jenazah tersebut bukan warga desanya tapi justru warga Desa Air Saga yang memiliki kebun di sana. 

Berdasarkan informasi yang didapatnya, diduga korban meninggal karena penyakit bukan kekerasan. "Informasi sementara ada gejala hipertensi, jadi bukan tindak kekerasan. Jadi biar informasinya tidak simpang siur," kata pria yang akrab disapa Yoga.

Ia menjelaskan, awalnya menerima telpom dari warga yang menemukan seorang laki-laki pingsan di pinggir jalan kebun sekitar Dusun Air Rembikang. Setelah dikroscek, ternyata jenazah laki-laki tersebut sudah meninggal dunia dan hidung mengeluarkan darah. 

Akhirnya Yoga meminta warga tidak menyentuh jenazah dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sijuk dan Polres Belitung. "Setelah tim Inafis datang langsung dicek dan dievakuasi ke kamar jenazah RSUD," kata Yoga. 

Kemudian, dirinya bersama warga serta polisi mengecek pondok kebun korban untuk memeriksa barang korban. Setelah ditemukan identitas dan handphone korban, mereka langsung menelpon nomor istri korban memberitahukan kejadian tersebut. "Setelah istrinya datang ternyata benar itu suaminya dan langsung dievakuasi," kata Yoga. (dol)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved