Mahasiswa Unmuh Babel Mengenal Tugas Bakamla

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Mahasiswa Jurusan Kriminologi Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Babel melakukan kunjungan ke Pos Pengawas Kapal Stasiun Badan Keamanan Laut (Bakamla) Provinsi Bangka Belitung yang berada di bawah Jembatan Emas, Kamis (7/11). 

Diketahui kunjungan tersebut dalam rangka kuliah lapangan dan pembelajaran bagi mahasiswa, terkait tugas dan fungsi Bakamla dalam menjaga keamanan laut dan pengenalan terhadap unsur patroli Stasiun Bakamla Babel yaitu Kapal Catamaran-501. 

Kepala Bakamla Bangka Belitung Letkol Marinir Setya Budi Wiranto mengatakan, pihaknya memastikan berada di garis depan, dalam memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat khususnya yang berkaitan dengan keamanan laut.

"Terima kasih ini suatu kehormatan bagi saya, karena bisa memberikan pengetahuan dan informasi terkait tugas dan fungsi. Kami memberikan pembelajaran kepada mahasiswa, jadi bagaimana penanganan pelanggaran hukum di laut, lalu juga pengenalan kapal yang mendukung operasional kita," ujar Letkol Marinir Setya Budi Wiranto. 

Letkol Marinir Setya Budi Wiranto mengatakan, tak hanya memastikan keamanan laut, namun pihaknya juga kerap bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam pendekatan kegiatan yang positif.

"Tugas dan fungsi Bakamla yakni memberikan informasi baik itu kegiatan di laut, seperti cuaca ataupun nelayan-nelayan yang ada di sini. Lalu juga memberikan keamanan dan keselamatan, lalu juga menjaga ekosistem yang ada di sini," tegasnya. 

Diketahui program studi kriminologi, merupakan ilmu yang melihat berbagai tindak kriminal dari perspektif hukum dan ilmu sosial. 

Lebih lanjut Dosen Kriminologi Unmuh Bangka Belitung Adha Al Qodri mengungkap, Bakamla Bangka Belitung salah satu mitra terbaik prodi kiminologi. 

"Berkaitan dengan perkuliahan kami terutama tentang keamanan laut dan juga potensi kejahatan laut, ini bagian pembelajaran di kurikulum kami. Tentunya kami juga menyesuaikan dengan wilayah kepulauan Bangka Belitung, yang merupakan maritim bahari," jelasnya. 

"Kita ingin mahasiswa tidak hanya teori di kelas tapi praktik secara langsung seperti apa yang dilakukan Bakamla atau pemerintah dalam menjaga keamanan laut. Penanganan apa saja yang dilakukan, bagaimana proses penyelidikan dan hal-hal lainnya," tambahnya. 

Dalam pembelajaran tersebut, Bakamla Bangka Belitung juga mengajak mahasiswa untuk menaiki kapal patroli dan berkeliling guna melihat secara langsung operasi yang dilakukan oleh Bakamla Bangka Belitung. 

Sementara itu mahasiswa semester tiga, Ilham mengungkapkan rasa antusiasnya saat mendapatkan pembekalan atau informasi dari para personel Bakamla Bangka Belitung. 

"Kami mendapatkan berbagai pembelajaran, kami juga dikenalkan alat dan bagaimana praktik mereka seperti patroli. Secara ilmu di kuliah dengan ini sangat masuk, karena ini mejadi bekal bagi mahasiswa untuk ke depannya," ungkap Ilham. (riz)