Berita Bangka Selatan
Pemkab Bangka Selatan Ajak Guru Majukan Daerah
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mengajak Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) hingga guru untuk bersama-sama memajukan daerah.
TOBOALI, BABEL NEWS - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mengajak Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) hingga guru untuk bersama-sama memajukan daerah. Di mana guru memiliki peran penting guru dalam membangun kualitas generasi penerus bangsa.
Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid optimistis Kabupaten Bangka Selatan dapat bersaing dengan daerah-daerah lain di Indonesia. Hal itu sesuai dengan postur pegawai yakni aparatur sipil negara (ASN) mencapai 3.378 per 22 november 2024. Rinciannya sebanyak 1.115 orang merupakan adalah guru PNS, baik yang mengajar di tingkat TK, SD dan SMP.
Lebih-lebih ditopang oleh tenaga honorer non-guru sejumlah 2.317 orang dan tenaga honorer guru yang ditanggung anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) sebanyak 114 orang dan guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 590 orang.
"Maka jumlah ini jika diberikan kesempatan untuk tumbuh, berinovasi dan bersama-sama memikirkan kemajuan Bangka Selatan, maka kabupaten ini akan mampu bersaing hebat di negeri ini," kata Riza Herdavid, Senin (25/11).
Menurutnya, momentum peringatan hari guru dan hari Korpri memiliki bulan yang sama yaitu bulan November. Hari guru diperingati setiap tanggal 25 November dan hari Korpri tanggal 29 November.
Oleh karena itu, Riza-Debby sangat mengapresiasi darma bakti, pengabdian, dan kerja keras seluruh anggota Korpri dan pengabdian guru dalam melayani masyarakat di dunia pendidikan dan menjalankan roda pemerintahan.
"Karena kebersamaan adalah senjata kita. Pada kesempatan ini maka saya mengajak, Korpri dan guru, bersama-sama bergandeng tangan membangun Kabupaten Bangka Selatan," jelas Riza Herdavid.
Diakui Riza Herdavid, Indonesia dan Kabupaten Bangka Selatan adalah entitas yang tidak bisa dipisahkan. Kondisi perubahan dunia dan perubahan arah kepemimpinan bangsa, akan mempengaruhi Kabupaten Bangka Selatan.
Perubahan dunia yang semakin cepat dan masif, yang sulit diprediksi, harus menyadarkan semua pihak. Khususnya untuk menemukan pola-pola baru dalam kehidupan, termasuk pola baru dalam pendidikan dan pola baru dalam memberikan pelayanan pada masyarakat.
"Kita harus selalu bergerak, karena jika kita berhenti berinovasi artinya kita telah mati. Kita akan ketinggalan, ditinggalkan dan digulung oleh perubahan zaman," ucapnya.
Riza Herdavid menambahkan, Korpri sebagai wadah bagi ASN dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wadah bagi para guru telah melakukan refleksi. Khususnya atas capaian dan kiprahnya selama 79 tahun ini.
Maka keduanya, beserta seluruh jajaran ASN yang lain, baik yang di ibu kota kabupaten dan di luar ibu kota kabupaten, maupun yang ada di kecamatan kepulauan. Mereka menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Semua itu akan bermuara pada budaya organisasi yang berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif. Guna mendukung percepatan transformasi sumber daya manusia (SDM-Red) aparatur," pungkasnya. (u1)
Wujudkan Negara Kembali Kondusif, Pemkab Bangka Selatan Ajak Masyarakat Doa Bersama |
![]() |
---|
Empat ASN Daftar Jabatan Sekda Bangka Selatan |
![]() |
---|
Pemkab Bangka Selatan Pantau Harga Beras di Pasar, Era: Masih Standar |
![]() |
---|
Jangan Jual Lampaui HET, Pemkab Bangka Selatan Perketat Pengawasan Pupuk dan Pestisida Subsidi |
![]() |
---|
Riza Herdavid Prihatin Banyak ASN Gugat Cerai Suami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.