Berita Pangkalpinang

Pemkot Pangkalpinang Libatkan Kelurahan Salurkan Bantuan Pangan CBP

Penyaluran bantuan ini bertujuan membantu masyarakat menghadapi dampak kenaikan harga beras dan pengendalian inflasi.

Editor: suhendri
Dok. Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang
BANTUAN PANGAN - Penyaluran bantuan pangan dari cadangan beras pemerintah (CBP) di Kelurahan Selindung Baru, Kecamatan Gabek, Kota Pangkalpinang, Senin (9/12). Pemerintah Kota Pangkalpinang kembali menyalurkan bantuan pangan CBP. Penyaluran bantuan yang dimulai pada Senin (9/12) dan dijadwalkan rampung pada Kamis (12/12) itu menyasar 8.319 keluarga penerima manfaat (KPM) di Pangkalpinang. Masing-masing keluarga mendapatkan 10 kilogram beras. 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Pemerintah Kota Pangkalpinang kembali menyalurkan bantuan pangan dari cadangan beras pemerintah (CBP).

Penyaluran bantuan yang dimulai pada Senin (9/12/2024) dan dijadwalkan rampung pada Kamis (12/12/2024) itu menyasar 8.319 keluarga penerima manfaat (KPM) di Pangkalpinang.

Masing-masing keluarga mendapatkan 10 kilogram beras. 

Dalam proses penyaluran bantuan tahap ketiga di bulan Desember 2024 tersebut, Pemerintah Kota Pangkalpinang bekerja sama dengan pihak kelurahan.

"Beras yang disalurkan merupakan jenis SPHP dari Bulog, dan pendistribusiannya dilakukan melalui kelurahan,” kata Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang, Samri, Senin (9/12/2024).

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban keluarga penerima manfaat sehingga anggaran masyarakat yang biasanya dialokasikan untuk membeli beras bisa ditekan," ujarnya.

Samri menjelaskan, penyaluran bantuan pangan CBP tahun ini dilakukan dalam tiga tahap, masing-masing berlangsung selama tiga bulan.

Tahap pertama dilaksanakan pada Januari hingga Maret, tahap kedua pada April hingga Juni, dan tahap ketiga pada Agustus, Oktober, serta Desember.

Penyaluran bantuan ini bertujuan membantu masyarakat menghadapi dampak kenaikan harga beras dan pengendalian inflasi.

"Kami berharap program ini dapat terus berlanjut karena sangat membantu masyarakat di tengah kenaikan harga bahan pokok. Namun, untuk tahun depan, kami masih menunggu keputusan lebih lanjut," tutur Samri. (t2)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved