Berita Bangka Selatan

2025, Target Stunting di Bawah Target Nasional, Bangka Selatan Optimalkan Program Genting

Pemkab Bangka Selatan optimistis angka prevalensi stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak di daerah tersebut terus mengalami penurunan.

Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Hefi Nuranda 

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Hefi Nuranda menekankan pentingnya sinergi dan kerja sama antara semua pihak dalam menangani masalah stunting. Kolaborasi antara instansi terkait, termasuk pihak swasta camat, lurah serta pihak lainnya sangat diperlukan untuk penanganan kasus stunting yang lebih efektif. 

Pasalnya stunting bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, akan tetapi semua pihak yang terlibat di tengah masyarakat. "Kita mengajak seluruh stakeholder terkait di Kabupaten Bangka Selatan agar dapat menjadi pelaku program penurunan stunting. Dari pemangku kepentingan, pemerintah daerah, BUMN atau BUMD, perguruan tinggi, swasta, organisasi profesi dan media," kata Hefi Nuranda, Sabtu (28/12).

Diakui Hefi Nuranda, program percepatan penurunan stunting tetap harus menjadi prioritas pembangunan. "Kepedulian semua pihak sebagai orang tua asuh menjadi bagian dari upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bangka Selatan," papar Hefi Nuranda.

Hefi Nuranda berharap, balita berisiko stunting yang mendapatkan bantuan untuk peningkatan gizi dan kesehatan serta keluarga yang memiliki balita berisiko bisa mendapatkan edukasi dan bantuan lain. Ke depan pemberdayaan keluarga akan diprioritaskan kepada keluarga berisiko stunting yang miskin.

"Keluarga berisiko ini sudah mendapatkan orang tua asuh cegah stunting. Target kita penurunan stunting bisa kita kita capai," kata Hefi Nuranda. (u1)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved