Berita Belitung Timur
Operasi Zebra Manumbing 2025 di Belitung Timur, Kepolisian Terjunkan 33 Personel
Kepolisian Resor Belitung Timur kembali menggelar Operasi Zebra Manumbing 2025 yang akan berlangsung selama dua pekan.
MANGGAR, BABEL NEWS - Kepolisian Resor Belitung Timur kembali menggelar Operasi Zebra Manumbing 2025 yang akan berlangsung selama dua pekan, mulai 17 November hingga 30 November 2025. Operasi ini digelar untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas serta menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di wilayah Belitung Timur.
Dalam pelaksanaan Operasi Zebra Manumbing tahun 2025 ini, sebanyak 33 personel dikerahkan untuk menjaga kelancaran dan keamanan lalu lintas di seluruh wilayah Belitung Timur.
Kasat Lantas Polres Belitung Timur, AKP Laury T Lawdia mengatakan, operasi tahun ini tetap mengedepankan pendekatan humanis dan edukatif. "Untuk sasarannya, kami lebih mengedepankan preventif 40 persen dan preemtif 40 persen. Penegakan berupa tilang hanya 20 persen," ujar Laury T Lawdia usai Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Manumbing, Senin (17/11).
Menurutnya, langkah preventif dilakukan melalui berbagai bentuk sosialisasi, mulai dari sekolah, media sosial, hingga media cetak. Sementara upaya preemtif dilakukan dengan pemasangan rambu-rambu lalu lintas bersama instansi terkait, serta penempatan personel di titik rawan kecelakaan dan lokasi yang kerap digunakan untuk balap liar. "Terakhir baru tindakan represif jika memang ditemukan pelanggaran seperti tilang," jelasnya.
Pihaknya juga memberi perhatian khusus pada sejumlah titik rawan, seperti jalan antarkecamatan dan persimpangan. "Sosialisasi kepada pengendara terutama pelajar akan terus digencarkan, termasuk imbauan agar tidak mengendarai kendaraan di bawah umur. Ketentuannya harus punya SIM dulu baru mengendarai kendaraan. Itu yang terus kami tekankan," katanya.
Laury T Lawdia juga mengimbau masyarakat agar selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara. "Kami imbau untuk selalu menaati peraturan lalu lintas, menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Berkendara juga jauh lebih aman kalau kita taat aturan," ujarnya.
Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Feri Dalimunthe menjelaskan, operasi kewilayahan ini dilakukan untuk mendukung terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas), khususnya menjelang pergantian tahun 2026.
"Operasi Zebra tahun ini memprioritaskan penegakan hukum yang didukung kegiatan edukatif kepada masyarakat agar semakin memahami pentingnya keselamatan berkendara serta taat aturan," ujar Indra Feri Dalimunthe.
Ia menambahkan, tujuan operasi ini mencakup peningkatan disiplin masyarakat dalam berkendara, menurunkan angka kecelakaan, meningkatkan kesadaran kelengkapan kendaraan, hingga penempatan personel di titik rawan kecelakaan (black spot) dan daerah rawan pelanggaran (trouble spot).
Ia mengungkapkan, hasil evaluasi menunjukkan perkembangan positif. "Dengan adanya Operasi Zebra, perbandingan tahun 2024 dan 2025 itu hasilnya lebih bagus, di mana angka kecelakaan tahun 2025 menurun, baik korban meninggal dunia maupun kerugian materiil," ungkapnya.
Dirinya turut mengimbau seluruh masyarakat agar meningkatkan kepatuhan berlalu lintas demi keamanan bersama. "Taati aturan yang berlaku, bawa surat-surat kendaraan. Kalau memang belum mampu atau belum cakap membawa kendaraan, jangan memaksa berkendara, karena akibatnya bisa fatal bagi diri sendiri maupun orang lain," pungkasnya. (y1)
Tekan Angka Laka Lantas
JAJARAN Polres Belitung kembali melaksanakan Operasi Zebra Menumbing 2025 dimulai dari tanggal 17 sampai 30 November 2025. Operasi dibuka dengan apel gelar pasukan yang dipimpin Kapolres Belitung AKBP Sarwo Edi Wibowo di Mapolres Belitung pada Senin (17/11).
Kasat Lantas Polres Belitung, AKP Reza Amirudin mengatakan, Operasi Zebra Menumbing 2025 dilaksanakan sebelum operasi pengamanan Natal dan Tahun Baru. "Operasi ini dilaksanakan secara preventif, preemtif dan refresif. Jadi kami lakukan pencegahan demi menekan angka laka lantas dan kamseltibcarlantas," ujarnya kepada posbelitung.co.
Ia menjelaskan upaya preventif dilakukan dengan cara sosialiasi mulai dari sekolah, radio, media sosial hingga media cetak. Selain itu, upaya preemtif dengan memasang rambu lalu lintas bersama instansi terkait serta menempatkan personel di titik rawan kecelakaan dan balap liar.
Terakhir, refresif upaya terakhir dilakukan penegakan hukum seperti ETLE dan tilang manual. "Kami berharap setelah pelaksanaan operasi ini, masyarakat bisa lebih tertib dalam menciptakan kamseltibcarlantas di wilayah Kabupaten Belitung," katanya. (dol)
| KUA Simpang Renggiang Siapkan Fasilitas Disabilitas |
|
|---|
| Pos SAR Belitung Sosialisasikan Keselamatan Laut kepada Nelayan di Belitung Timur |
|
|---|
| Pemuda 22 Tahun di Belitung Timur Diduga Akhiri Hidup di dalam Kamar |
|
|---|
| Belitung Timur Genjot Capaian Pengobatan Massal Kaki Gajah |
|
|---|
| KPU Beltim-Kodim 0414/Belitung Perkuat Sinergi untuk Pastikan Data Pemilih Akurat dan Transparan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/20251117-Operasi-Zebra-Menumbing-Polres-Beltim.jpg)