Berita Bangka Selatan
1.744 Honorer Lolos Administrasi PPPK, Pansel Persilakan Pelamar Lakukan Sanggahan
Sebanyak 1.744 tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, dinyatakan lolos seleksi administrasi.
TOBOALI, BABEL NEWS - Sebanyak 1.744 tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, dinyatakan lolos seleksi administrasi. Diketahui mereka ikut dalam rekrutmen calon ASN kategori pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK tahun 2024.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Hefi Nuranda mengatakan, total terdapat 1.795 orang pelamar ikut dalam seleksi pengadaan PPPK tahun ini. Dari jumlah itu sebanyak 1.744 orang di antaranya dinyatakan lolos seleksi administrasi dan ikut dalam tahapan berikutnya. Sedangkan sebanyak 51 orang tenaga honorer di antaranya tidak lolos seleksi administrasi dikarenakan beberapa faktor.
"Total ada 1.744 orang tenaga honorer lolos seleksi administrasi rekrutmen PPPK tahun 2024. Sementara 51 orang pelamar lainnya tidak lolos seleksi administrasi," kata Hefi Nuranda, Kamis (7/11).
Hefi Nuranda menjelaskan, 1.744 tenaga honorer yang lolos seleksi administrasi rekrutmen PPPK tersebut terdiri dari tiga kategori formasi. Pelamar paling banyak untuk pemenuhan rumpun formasi tenaga teknis sebanyak 1.586 orang. Disusul 102 orang pelamar formasi tenaga kesehatan dan 56 orang pelamar formasi tenaga kependidikan alias guru.
Sementara alokasi formasi disediakan pada rekrutmen PPPK tahun 2024 sebanyak 975 formasi untuk tiga kategori. Yaitu tenaga teknis sebanyak 745 formasi, 133 formasi bagi tenaga kesehatan dan 97 formasi tenaga guru.
Sedangkan jumlah tenaga honorer yang ikut dalam seleksi dan submit mencapai 1.795 orang. Dengan rincian masing-masing yakni sebanyak 1.638 orang melamar pada formasi tenaga teknis, dilanjutkan 102 orang pelamar formasi tenaga kesehatan dan 56 orang melamar formasi tenaga guru. Dari jumlah tersebut beberapa orang di antaranya gugur dalam tahapan seleksi administrasi lantaran beberapa hal.
"Untuk peserta yang tidak lolos seleksi administrasi ada 51 orang. Formasi tenaga kesehatan ada tiga orang dan formasi tenaga teknis 48 orang," ujar Hefi Nuranda.
Ia mengakui, total keseluruhan pegawai non-ASN di lingkungan pemerintah setempat mencapai 2.332 orang. Dari jumlah itu tenaga non-ASN yang terdata dalam database atau pangkalan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) berdasarkan cut off data pada tahun 2022 adalah sebanyak 1.950 orang.
Sedangkan sisanya merupakan tenaga non-ASN yang belum terdaftar dalam database BKN. Tidak masuknya tenaga honorer tersebut dalam pangkalan data BKN dikarenakan mereka belum memenuhi syarat masa kerja selama satu tahun per 31 Desember 2021. Sehingga status mereka tetap sebagai tenaga honorer dan terdata di BKPSDMD, sesuai kontrak kerja pada masing-masing perangkat daerah.
Seperti diketahui, pemerintah daerah diberikan waktu untuk melakukan pendataan terhadap tenaga honorer pada tahun 2022. Tujuan pendataan guna memetakan dan memvalidasi data pegawai non-ASN di lingkungan instansi pemerintah baik dari segi sebaran, jumlah, kualifikasi, dan kompetensi.
"Kita juga memastikan tenaga non-ASN yang telah diangkat oleh instansi pemerintah sudah sesuai kebutuhan dengan kebutuhan dan tujuan organisasi," ucapnya.
Hefi Nuranda memastikan turut memberikan kesempatan bagi para pelamar yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi guna melakukan sanggahan. Pelamar yang keberatan terhadap pengumuman seleksi administrasi, telah mengajukan sanggahan dari tanggal 2-4 November 2024. Isi sanggahan dengan menjabarkan kronologinya.
Materi sanggahan mencakup dokumen yang telah diunggah oleh pelamar pada saat pendaftaran. Pelamar tidak diperkenankan mengunggah dokumen baru, menambahkan informasi maupun memperbaiki dokumen salah yang telah diunggah sebelumnya.
"Nantinya panitia seleksi akan mengumumkan hasil seleksi administrasi pasca sanggah terakhir pada tanggal 11 November 2024," pungkas Hefi Nuranda. (u1)
43 Pelamar Lakukan Sanggah
PULUHAN tenaga honorer melakukan sanggahan. Mereka melakukan sanggah pasca dinyatakan gugur dalam tahapan seleksi administrasi PPPK. Sanggahan telah disampaikan melalui aplikasi Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) sejak tanggal 2-5 November 2024.
Ada Laporan Banyak Ikan Mati di Sungai, DLH Bangka Selatan Diminta Turun ke Lapangan |
![]() |
---|
PT Banka Agro Plantari Akui Ada Luapan Limbah Pabrik Kelapa Sawit, Prayudi: Kita Minta Maaf |
![]() |
---|
250 Anak Yatim di Bangka Selatan Dapat Santunan |
![]() |
---|
Bupati Evaluasi Kinerja Kepala Sekolah dan Wali Kelas Korban Perundungan |
![]() |
---|
Riza Herdavid Pastikan Pengadaan PPPK Paruh Waktu Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.