Berita Pangkalpinang

Malam Puncak Kenali Negeri Festival 2025, Semangat Bangkit, Berkarya, Berdampak

Suasana hangat menyelimuti Gedung Panti Wangka, Pangkalpinang, Minggu (2/11) malam.

Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
NYALAKAN LILIN - Suasana haru menyelimuti malam puncak Kenali Negeri Festival 2025 di Gedung Panti Wangka Pangkalpinang, Minggu (2/11/2025). Para peserta dari BEM UBB menyalakan lilin sebagai simbol semangat perjuangan dan kebangkitan pemuda Bangka Belitung dalam mengenali serta mencintai negerinya. 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Suasana hangat menyelimuti Gedung Panti Wangka, Pangkalpinang, Minggu (2/11) malam. Gedung bersejarah yang pernah menjadi lokasi Konferensi Federal Pangkalpinang tahun 1946 itu kembali menjadi saksi semangat kebangkitan generasi muda Bangka Belitung dalam ajang Kenali Negeri Festival 2025.

Dengan mengusung tema "Bangkit, Berkarya, Berdampak", festival yang berlangsung selama tiga hari sejak 31 Oktober hingga 2 November ini resmi ditutup dalam malam puncak penuh semangat dan nuansa kebangsaan.

Deretan kursi di dalam gedung tampak dipenuhi oleh para tamu undangan, seniman, sejarawan, tokoh masyarakat, pelaku UMKM, hingga anak-anak muda yang antusias mengikuti jalannya acara. Lampu panggung menyorot hangat ke arah para penampil yang bergantian menampilkan kesenian daerah, musik, dan tarian yang mengangkat kearifan lokal Bangka Belitung.

Pemilihan Gedung Panti Wangka sebagai lokasi utama bukan tanpa alasan. Ketua Panitia Kenali Negeri Festival 2025, Intan Octavia, menjelaskan, tempat bersejarah ini dipilih karena memiliki nilai simbolik yang kuat bagi perjalanan bangsa, terutama bagi masyarakat Bangka Belitung.

"Kami ingin semangat para pejuang yang pernah berkumpul di tempat ini bisa menular kepada generasi muda. Walau mungkin tempatnya tidak semewah gedung modern, tetapi nilai sejarahnya luar biasa. Di sini pernah menjadi pusat perhatian dunia saat para tokoh bangsa membahas masa depan kemerdekaan Indonesia," ujar Intan dalam sambutannya.

Ia juga menambahkan, festival ini tidak sekadar hiburan, tetapi menjadi ruang ekspresi dan kolaborasi bagi pemuda-pemudi daerah untuk mengenal, mencintai, dan memajukan negerinya.

Selama tiga hari pelaksanaan, Kenali Negeri Festival menghadirkan berbagai kegiatan yang menggugah semangat kreativitas. Mulai dari bazar UMKM di kawasan Tamansari, seminar dan workshop, lomba kesenian pelajar, lomba orasi, hingga pameran lukisan dan produk budaya.

Salah satu yang menarik perhatian pengunjung adalah pameran karya dari Tanah Wari, sebuah brand fashion lokal Bangka Belitung yang dikenal menampilkan motif khas daerah dengan makna sejarah dan perjuangan para pahlawan.

Owner Tanah Wari, Finalia, mengungkapkan kebanggaannya bisa berkolaborasi dengan anak-anak muda Bangka Belitung dalam perhelatan ini. "Terima kasih untuk semua pihak yang telah mendukung dan membeli produk Tanah Wari. Dari sinilah kami bisa ikut berkontribusi dalam acara ini. Kolaborasi ini membuktikan bahwa anak muda Bangka Belitung mampu menghadirkan karya yang berdampak," ujar Finalia.

Festival ini menjadi bukti nyata bahwa ketika generasi muda diberikan ruang untuk berkreasi, mereka mampu menghadirkan energi positif bagi daerahnya. Dari panggung Panti Wangka, gema tepuk tangan dan sorak penonton malam itu menjadi simbol kebangkitan baru, kebangkitan anak muda Bangka Belitung yang mencintai negerinya, mengenali sejarahnya, dan siap memberi dampak nyata bagi masa depan. (t2)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved