Kabar Pangkalpinang

Layanan Packing Terjamin Jadi Pilihan, UMKM Terbantu Hadirnya Jasa Ekspedisi

Mardina, satu di antara UMKM di Kota Pangkalpinang yang merasakan manfaat dengan hadirnya jasa ekspedisi.

Editor: Rusaidah
Bangka Pos/Sela Agustika
MAKANAN KHAS BANGKA - Pelaku UMKM Mardina saat menunjukkan produk usaha makanan khas Bangka yang telah digelutinya sejak tahun 2015 silam. 

Di sisi layanan kurir, Pos Indonesia memperkenalkan PosAja, aplikasi yang dirancang untuk mempermudah pengiriman barang. Dengan PosAja, pelaku UMKM tidak lagi perlu datang ke Kantor Pos untuk mengirimkan barang. Bahkan, layanan ini akan segera dilengkapi dengan fitur Pick-Up Service, dimana tim dari Pos Indonesia akan menjemput barang langsung dari lokasi pengirim.

"Kami ingin mendukung produktivitas UMKM dengan memberikan kemudahan akses layanan kami. Dengan PosPay dan PosAja! pelaku usaha dapat lebih fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa terbebani proses pengiriman atau pembayaran yang rumit," ujar Rahman kepada Bangkapos.com, Jumat (22/11).

Tidak hanya itu, Pos Indonesia juga memberikan tarif diskon khusus bagi UMKM. Kebijakan ini dirancang untuk mendorong pelaku usaha lokal agar dapat memperluas jangkauan pasar mereka, termasuk ke luar Pulau Bangka.

"Hingga saat ini, mayoritas pengiriman masih didominasi wilayah lokal Bangka, diikuti oleh pengiriman ke Sumatera Selatan dan Jabodetabek," ucap Rahman.

Dia menyebut, Pos Indonesia juga berkomitmen terus mendukung pelaku UMKM membidik pangsa pasar internasional.

Kata Rahman, Kantor Pos juga ikyt membantu UMKM mengirimkan produk keluar daerah pihak Kantor Pos juga berkerjasama dengan Gemawira Babel dan GeKraft dengan memberikan potongan pengiriman yakni diskon 10-15 persen.

"Untuk UMKM kita sudah kerja sama dengan Gemawira Babel dan GeKraft. Jadi mereka yang tergabung dalam komunitas ini kita berikan diskon 10-15 persen. Dengan Pemkab Bangka Selatan juga ada kerja sama untuk handle kiriman UMKM hasil olahan laut," ucapnya.

Satu di antara produk yang telah berhasil dikirim adalah produk kerajinan tangan yang dihasilkan oleh pelaku UMKM lokal. Selain itu, ada juga pengiriman sendok kayu dan daun ketapang ke negara seperti Jepang dan Amerika Serikat.

Melalui inovasi ini, Rahman berharap dapat menjadi mitra strategis bagi UMKM di seluruh Indonesia, khususnya di Bangka Belitung, untuk meningkatkan daya saing dan memperluas cakupan bisnis mereka di pasar nasional maupun internasional. 
Industri jasa ekspedisi terus menunjukkan perkembangan positif, seiring meningkatnya tren belanja online yang semakin digemari masyarakat.

JNE Pangkalpinang satu di antara layanan ekspedisi yang terus menunjukkan stabilitas dan pertumbuhan positif di tengah meningkatnya tren transaksi jual beli online. 

Branch Manager JNE Pangkalpinang Asbullah mengungkapkan, layanan pengiriman paket saat ini berada dalam kondisi stabil, baik untuk pengiriman masuk maupun keluar dari Pulau Bangka.

"Dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya, volume pengiriman masih didominasi oleh paket masuk ke Bangka. Hal ini didukung oleh kemudahan bertransaksi online, terutama untuk produk kebutuhan sehari-hari seperti makanan, fashion dan barang kebutuhan lainnya," ungkap Asbullah.

Kata dia, produk yang dikirim keluar dari Bangka saat ini kebanyakan adalah makanan khas daerah seperti kerupuk, kemplang hingga hasil olahan UMKM lainnya. Selain itu, dokumen dan barang lainnya.

Sementara, barang yang masuk ke Bangka lebih dominan berupa produk fashion seperti pakaian, sepatu dan aksesori lainnya.

"Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, JNE terus berinovasi dengan menghadirkan berbagai layanan unggulan yang ikut serta menyesuaikan kebutuhan pelanggan," tutur Asbullah.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved